Cara install Windows 10 dengan menggunakan flashdisk

 

Pada tutorial kali ini, saya akan menjelaskan sedikit mengenai cara menginstall windows 10 dengan menggunakan flashdisk. Banyak orang yang lebih suka menggunakan flashdisk sebagai media instalasi daripada menggunakan kepingan DVD/CD. Alasan pertama mungkin karena notebook mereka tidak dilengkapi CD drive atau DVD drive PC mereka rusak. Dan alasan yang kedua mungkin karena flashdisk lebih simpel.

Untuk melakukan instalasi windows 10 menggunakan flashdisk, terlebih dahulu anda harus menjadikan flashdisk anda bootable. Ada banyak aplikasi atau program yang bisa anda gunakan untuk menjadikan flashdisk anda bootable, tapi program yang paling saya rekomendasikan adalah Rufus.

Rufus sendiri adalah software yang dapat membantu sobat untuk memformat dan membuat perangkat USB flash menjadi bootable, seperti flashdisk, kartu memori, dll.

Meskipun ukurannya kecil, Rufus menyediakan semua yang kita butuhkan! Rufus sangatlah cepat. Buktinya, Rufus kurang lebih dua kali lebih cepat dibanding UNetbootin, Universal USB Installer atau Windows 7 USB download tool, dalam membuat media instalasi USB Windows 7 dari sebuah ISO. Rufus juga sedikit lebih cepat dalam membuat USB bootable Linux dari berkas ISO. Mari kita langsung saja ke tutorialnya.

1. Siapkan flashdisk terlebih dahulu (Sangat disarankan minimal menggunakan flashdisk 8GB) lalu pasang pada laptop atau PC sobat.

2. Download software Rufus. Jika belum punya, silahkan download disini.

3. Extract file Rufus yang sudah sobat dowload dengan menggunakan Winrar (jika belum punya winrar, silahkan download disini).

4. Setelah proses extract selesai, silahkan buka software Rufus sehingga muncul tampilan berikut :

5. Pilih "SELECT" lalu cari file .ISO Windows 10 yang sobat punya. Jika belum punya ISO Windows 10, silahkan download disini.

6. Silahkan ubah nama Volume label untuk nama flashdisk sobat sesuai yang diinginkan. Kemudian klik "START".

7. Ketika tombol "START" ditekan, maka akan muncul pesan seperti dibawah ini. Sebaiknya pastikan dulu bahwa file-file penting di dalam flashdisk sobat sudah dipindahkan. Jika sudah, klik "OK" lalu tunggu prosesnya hingga selesai.

8. Jika status pada progress bar sudah penuh berwarna hijau, maka flashdisk sudah siap digunakan untuk instalasi windows 10. Apabila muncul pesan seperti dibawah ini, silahkan klik "Close" lalu tutup aplikasi Rufus.

9. Jika proses pemindahan file ISO windows 10 ke flashdisk sudah berhasil, sobat dapat mengeceknya dengan membuka "This PC" atau "My Computer" dan flashdisk siap digunakan untuk instalasi windows 10.

10. Selanjutnya jangan cabut flashdisk dan restart laptop / PC sobat kemudian masuk ke BIOS dengan menekan tombol DEL (Delete). Tombol paling umum yang bisa anda gunakan untuk masuk BIOS adalah DEL, F1, F2, F10 atau Fn+F2, tergantung jenis laptop dan motherboard sobat.

11. Jika sudah, pilih menu tab "Boot" dengan menekan tombol arah ◄ atau ► pada keyboard laptop/PC.

12. Pada menu "Boot" terdapat beberapa Boot Option # dengan urutan yang dapat ditukar menggukan tombol + (naik) / - (turun). Boot Option #1 menunjukkan bahwa perangkat tersebut akan digunakan pertama kali untuk melakukan Booting. Apabila pada Boot Option #1 adalah perangkat Hard Drive (Harddisk), maka silahkan diganti dengan "Removable Device" atau USB dengan tipe merk flashdisk sesuai yang sobat gunakan untuk instalasi Windows 10.

13. Setelah itu, pilih tab menu "Exit" lalu pilih "Exit Saving Changes" dengan menekan tombol Enter lalu pilih [Yes].

14. Pada tampilan berikut, tekan sembarang tombol untuk memulai Booting.

15. Setelah itu, akan muncul tampilan awal instalasi windows 10 seperti gambar dibawah ini. Langkah selanjutnya hanyalah tinggal melakukan instalasi Windows 10 seperti biasa.

Sekian tentang tutorial cara install Windows 10 dengan menggunakan flashdisk. Semoga tutorial ini dapat membantu sobat.